Sampai saat ini masih banyak yang berpikir bahwa untuk bisa menjadi pengusaha yang sukses harus memiliki usaha di kota. Padahal, dimanapun kita berada asalkan memiliki ilmu bisnis yang mumpuni pasti bisa menjadi pengusaha yang sukses.
Terlebih jika Anda memanfaatkan peluang usaha di desa dengan modal yang kecil maupun besar. Seperti yang diketahui bersama Indonesia memiliki kekayaan alam yang begitu banyak terutama di desa yang masih terjaga keaslian alamnya.
Contohnya adalah Desa Kampung Naga yang berada di Tasikamlaya. Desa tersebut masih memegang adat yang begitu kuat. Di desa tersebut memang belum banyak teknologi yang masuk untuk penerangan pun mereka masih menggunakan lampu minyak tempel.
Namun, hal itulah yang menjadi daya tarik kampung naga sehingga mengundang banyak orang untuk datang ke tempat tersebut. Nah, tentunya desa tersebut memiliki potensi alam yang secara tidak langsung bisa memajukan perekonomian setempat walaupun tujuannya bukan untuk komersil.
Peluang usaha modal kecil untung besar di desa terpencil adalah jenis usaha yang sedang didorong pemerintah. Usaha jenis ini biasanya justru berkait dengan potensi unik desa terpencil itu. Misalnya, potensi alam yang jarang dimiliki desa-desa di wilayah lain.
Selain Desa Kampung Naga, Desa Wae Rebo pun dikenal sebagai desa adat kecil yang unik berada di atas pegunungan Kecamatan Satarmese Barat, Kabupaten Manggarai.
Potensi alam yang begitu indah membuat para wisatawan domestik maupun mancanegara ingin berkunjung ke desa tersebut.
Potensi alam di desa apabila dikelola dengan baik bisa mendatangkan keuntungan bagi desa, baik secara ekonomi, sosial, dan aspek lainnya.
Bentuk pengelolaan tersebut biasanya dilakukan dengan membuat peluang usaha yang sesuai dengan potensi desa setempat.
Lalu, peluang usaha apa saja yang bisa mendatangkan keuntungan tersebut? Mari simak bersama ulasannya di bawah ini!
Mengenal 10 Peluang Usaha yang Cocok di Desa Terpencil yang Menguntungkan,
Desa memang memiliki potensi alam yang begitu bagus, bila dikelola dengan baik bisa mendatangkan keuntungan yang berlimpah baik dari segi ekonomi maupun aspek lainnya.
Nah, tentunya ada banyak peluang usaha yang bisa dilakukan, seperti di bawah ini:
1. Peluang Usaha Membuat Makanan

Usaha kuliner atau makanan ini memang tidak ada habisnya. Baik di desa maupun kota, kuliner akan selalu dicari. Nah, jika Anda menginginkan membuka usaha kuliner cobalah untuk melihat potensi di sekitar agar bisa dikelola untuk bisa menjadi usaha.
Misalnya, di daerah Malang terdapat banyak buah apel, maka masyarakat sekitar telah memanfaatkan hal tersebut untuk mengolah keripik apel, membuatnya menjadi minuman, kue tart, dan lain sebagainya.
Tak hanya di Malang, di Kabupaten Lombol utara pun saat ini telah memproduksi makanan yang berasal dari tanaman yang ada di kebun. Contohnya, dibuatlah sebuah makanan keripik pisang dari tanaman tersebut.
Selain kedua daerah tersebut, masih banyak desa lain yang ada di Indonesia yang bisa dimanfaatkan potensi alamnya untuk bisa diolah menjadi makanan khas dari daerah tersebut.
Tentunya bila sudah diolah menjadi hal yang komersil, bisa djadikan sebagai oleh-oleh daerah tersebut.
2. Peluang Usaha Membuat Aksesoris

Sama halnya dengan peluang usaha makanan, untuk membuka usaha aksesoris ini pun bisa memanfaatkan bahan yang ada di daerah Anda.
Contohnya saja, para ibu-ibu Dayak di Kalimantan membuat aksesoris berbahan manik-manik yang dibuat dari batu manikam. Aksesoris terbuat tersebut ada dibuat gelang, kalung, tas, tempat tisu, dan lain sebagainya.
Aksesoris yang dibuat tidak hanya sekedar aksesoris belaka, melainkan dibuat dengan unik dan mencerminkan kebudayaan setempat.
Bahkan beberapa perancang terkenal di Indonesia melirik aksesoris tersebut untuk dibelinya dan dipamerkan di pagelaran busana internasional.
Tidak hanya di Kalimantan, beberapa daerah di Indonesia seperti Bandung, Garut, dan Bantul memanfaatkan bahan kulit untuk dijadikan aksesoris seperti sepatu, jaket, tas, dan lain sebagainya.
Sekarang, hasil kerajinan dari tiga daerah tersebut bisa Anda dapatkan di daerahnya masing-masing dan dijadikan sebagai obyek wisata aksesoris terbaik di daerahnya.
Siapa sangka, aksesoris yang dibuat dengan modal yang kecil bisa mendatangkan keuntungan yang berlimpah.
3. Mendirikan Desa Wisata

Desa wisata saat ini tengah dilirik oleh para wisatawan lokal maupun mancanegara. Hal ini terjadi seiring dengan banyaknya orang yang lebih memilih desa sebagai tempat destinasi liburan yang nyaman.
Oleh karena itu, Bila di tempat Anda banyak hal yang menarik untuk dikenalkan pada banyak orang maka sangat cocok untuk mendirikan desa wisata.
Untuk mendirikan desa tersebut maka yang harus dibenahi adalah akses jalan menuju tempat wisata, fasilitas, serta pengelolaan yang baik dan benar.
Di Indonesia sendiri sudah banyak desa wisata yang dikenalkan pada dunia, salah satunya adalah Desa Madobak, Siberut Selatan, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
Desa tersebut masih terjaga keasliannya bahkan budaya tato tertua dunia bisa Anda temui di tempat ini karena sebagian masyarakatnya menggunakan tato.
Selain itu ada pula Desa Ubud yang berada di Bali. Dimana desa tersebut pernah dijadikan tempat syuting film hollywood berjudul eat, pray, love.
Desa tersebut layak dipilih karena alamnya masih asri serta masih mempertahankan nilai-nilai tradisional.
Tentu saja dua desa tersebut hanyalah contoh yang bisa Anda tiru dan amati. Artinya memang perlu kesiapan yang matang untuk bisa meraup keuntungan yang berlimpah.
4. Peluang Usaha Pertanian

Di desa pastinya masih banyak terdapat lahan untuk dijadikan pertanian. Dari pertanian tersebut bisa menjadi peluang usaha bidang pertanian di desa tersebut.
Dari lahan tersebut Anda bisa menanam padi dan bila sudah tumbuh bisa diolah menjadi beras kemudian dijual ke pasar-pasar yang ada di kota atau dekat dengan desa tersebut.
Selain padi, bisa pula ditanam Umbi-umbian, buah-buahan, ataupun sayuran dimana proses penjualannya pun sama dengan menjual beras.
Seperti yang diketahui pula, masyarakat di kota sangat bergantung kepada hasil pertanian di desa maka sudah selayaknya Anda melihat peluang tersebut untuk dikembangkan menjadi lebih baik lagi.
Bila Anda tidak memiliki lahannya, tak perlu khawatir karena bisa menyewa lahan ayang ada di sekitar tersebut.
5. Peluang Usaha Ternak

Lahan luas yang ada di desa tidak hanya bisa dijadikan sebagai perkebunan saja. Melainkan bisa pula dimanfaatkan untuk usaha ternak. Beragam usaha ternak pun bisa Anda pilih tergantung modal yang dimiliki, seperti usaha ternak sapi, kambing, ayam, ikan, lele, dan lain sebagainya.
Contohnya saja bila Anda memilih usaha ternak sapi, usah tersebut akan terasa manfaatnya karena dari setiap bagian yang ada di sapi diperlukan oleh banyak orang.
Mulai dari kulitnya untuk bahan makanan atau aksesoris, dagingnya untuk dikonsumsi dan diolah menjadi berbagai macam makanan, susunya untuk dikonsumsi manusia, serta sapi ini akan terus dicari setiap tahunnya untuk keperluan hari raya idul adha.
6. Peluang Usaha Alat Pertanian

Bila dulu untuk menggarap lahan pertanian masih menggunakan alat sederhana dan tradisional, maka di zaman ini teknologi alat pertanian pun semakin berkembang.
Dengan alat pertanian modern tersebut bisa memudahkan para petani untuk menggarap lahan pertaniannya.
Nah, dari sanalah Anda bisa membuat peluang usaha alat pertanian. Di desa sendiri, usaha tersebut masih tergolong baru dan unik, maka peluang untuk mendatangkan keuntungan pun terbuka dengan lebar.
Usaha alat pertanian yang dimaksud biasanya meliputi, alat-alat pertanian, obat hama, pupuk, dan bibit tanaman.
Bila Anda tertarik untuk membuka usaha tersebut yang perlu dilakukan adalah menyiapkan modal yang cukup besar, keberanian yang tinggi, hingga pemilihan alat-alat usaha yang disesuaikan dengan potensi desa setempat.
7. Peluang Usaha Sembako

Baik di kota maupun desa, usaha sembako ini pasti sangat dibutuhkan dan berpeluang untuk mendapatkan keuntungan yang begitu besar.
Untuk bisa mendatangkan keuntungan tersebut, dibutuhkan sebuah analisa tepat agar usaha yang dilakukan bisa sukses.
Oleh karena itu yang perlu diperhatikan dalam membuka usaha sembako yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:
- Tempat usaha yang strategis
- Barang yang dijual merupakan barang-barang yang perlukan oleh masyarakat setempat
- Berikan harga yang sesuai dengan penghasilan masyarakat setempat.
8. Peluang Usaha Perabot Rumah Tangga

Di desa terpencil pun Anda bisa membuka usaha perabot rumah tangga yang meliputi kasur, meja, lemari, peralatan dapur, barang elektronik, dan lain sebagainya.
Membuka usaha tersebut bisa mendapatkan keuntungan karena para masyarakat desa tidak perlu jauh ke kota untuk membelinya.
Menjual perabot rumah tangga ini memang bukan seperti menjual bahan sembako yang mungkin setiap hari ada pengunjungnya.
Walaupun begitu, bila para masyarakat setempat sudah membutuhkannya, maka Anda pun mendapatkan keuntungan yang berlimpah.
Hal yang perlu dilakukan dalam menjual barang-barang perabot rumah tangga adalah jangan memberikan harga yang cukup tinggi. Ataupun bisa disesuaikan dengan pendapatan masyarakat setempat.
9. Peluang Usaha Pangkas Rambut

Modal kecil untung berlimpah, itulah kata yang pas disematkan untuk peluang usaha pangkas rambut.
Pasalanya usaha tersebut hanya bermodalkan gunting, cukur rambut listirk, cermin, kursi, sisir, dan lain sebagainya.
Dan yang lebih penting tidak perlu menyewa tempat karena dibawah pohon rindang atau di teras rumah pun usaha tersebut bisa dijalankan.
Usaha tersebut pasti akan laku karena mencukur rambut adalah sesuatu hal yang dibutuhkan setiap orang terutama untuk para kaum adam.
Bagi wanita mungkin harus ada yang memiliki keterampilan khusus mengunting rambut perempuan.
Dan biasanya usaha salon tersebut memerlukan tempat yang harus memadai, mengingat banyaknya barang yang diperlukan.
10. Peluang Usaha Pakaian

Sama halnya dengan makanan, pakaian ini merupakan kebutuhan utama setiap orang. untuk memulai usaha pakaian ini memang memerlukan pengorbanan yang berlebih karena Anda harus pergi ke pasar terdekat atau kota untuk membeli sejumlah pakaian yang layak.
Nantinya, pakaian yang telah Anda beli di kota bisa dijual di desa dengan harga yang disesuaikan dengan pendapatan warga.
Agar usaha tersebut lancar, maka pakaian yang akan dijual meliputi pakaian untuk anak-anak dan wanita karena mereka biasanya lebih tertarik pada fashion.
Agar usaha-usaha di atas berjalan dengan lancar maka Anda bisa bekerja sama dengan BUMDes atau koperasi di daerah setempat. Mengapa? Karena lembaga-lembaga tersebut akan membantu Anda dalam hal pemasaran yang lebih baik.
Jadi, sudah siapkah Anda membuak usaha di desa terpencil?